Aquabike World Championship akan dihadiri 20 Negara

RIAUMERDEKA-Event Aquabike World Championship 2023 di Danau Toba akan dimulai 22 -26 November 2023 di empat Wilayah Kabupaten di kawasan Danau Toba yakni Karo, Dairi, Samosir dan Toba.

Sebanyak 118 riders dari 20 negara akan hadir memanaskan persaingan dari negara-negara di luar negeri. Dan ada 10 riders lokal dalam negeri.

Perhelatan Aquabike World Championship yang berlangsung akhir tahun ini bakal mengukir prestasi sejarah baru di Danau Toba, karena penyelenggaraan kali ini pertama dilakukan di danau terbesar vulkanis terbesar dunia.

Aquabike World Championship juga berhasil menciptakan kolaborasi perdana antara empat kabupaten di Danau Toba.

Hal ini disampaikan oleh Bupati Toba Ir Poltak Sitorus saat konferensi pers peluncuran Aquabike World Championship di Gedung Kemenko Marves, Jakarta, Selasa (31/10/2023).

"Kita berharap, event ini adalah kolaborasi dari seluruh Kabupaten di 8 kabupaten kawasan Danau Toba,"kata dia.

Khususnya di Kabupaten Toba, akan dilaksanakan World Champions selama dua hari, tanggal 25 hingga 26 Nopember 2023, dan akan menghadirkan site event, seperti Festival Lagu dan musik akustik, pasar kreasi, solu tradisional dan gelaran artis sejak tanggal 22 hingga 26 Nopember 2023.

Ayo kita bersatu dengan semangat "United spirit of Lake Toba" sebagai danau vulkanis terbesar di dunia.

Tampak hadir dalam acara Prescon Aquabike World Championship 2023, Menpora, Dito Ariotedjo, Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno dan Wamen BUMN, Kartika Wirjoatmodjo,

Deputi Bidang Parekraf, Odo Manuhutu, Direktur IKP Kemenkominfo, Septriana Tangkari, Asdep Pengembangan Pariwisata berkelanjutan, Kosmas Harefa, dan Direktur PT. AViasi, Dony Oskaria,

Kemudian Direktur Pemasaran PT. AViasi, Maya Watono, Pj. Gubernur, Hasannudin, Bupati Dairi, Eddy Kaleng Barutu, Bupati Samosir, Vandiko Gultom dan Bupati Karo, Corry Sebayang,

Selanjutnya, Sekretaris Daerah Kab Toba, Augus Sitorus, Kadis Budpar Rusti Hutapea, Kadis Kominfo Sesmon TB Butarbutar, Kaban Keuangan Fernando Samosir dan para awak media cetak dan elektronik nasional.
(RED/MC Toba)

TERKAIT