Bupati Bengkalis: Sukseskan Pilgubri 2018


RIAU MERDEKA - Memasuki Ramadan kedelapan, Bupati Bengkalis Amril Mukminin melaksanakan Safari Ramadan di Kecamatan Siak Kecil tepatnya di Masjid Raya Alhikmah Desa Lubuk Muda, Kecamatan Siak Kecil, Rabu malam (23/5/2018).

Dalam kesempatan itu, Bupati mengingatkan untuk bersama-sama menyukseskan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau.
"Dalam waktu dekat ini kita bersama-sama akan melaksanakan pesta demokrasi pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau pada tanggal 27 Juni 2018 mendatang kita harapkan dapat berjalan aman, lancar dan kondusif, serta tidak mudah terprovokasi dengan informasi yang menyesatkan" kata Amril.

Amril berharap kepada seluruh masyarakat khususnya di Kecamatan Siak Kecil yang sudah bisa menggunakan hak pilih untuk dapat memberikan hak suaranya untuk lima tahun kedepan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah ditentukan. "Perlu kami ingatkan kepada kita semua walaupun berbeda pilihan, berbeda pandangan silaturrahmi agar tetap terjaga terutama di bulan ramadhan,  jangan orang yang menjadi Gubernur kita malah tidak bertegur sapa," ungkap Amril.

Turut mendampingi Bupati, Ketua TP PKK, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Anggota DPRD dapil Siak Kecil - Bukit Batu, Kapolsek Siak Kecil, Danramil serta Forkopimda. Pada kesempatan itu, Bupati juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat bahwa beberapa waktu yang lalu terjadi aksi penyerangan teroris di Surabaya dan juga terjadi penyerangan di Mapolda Riau.

"Kami berpesan kepada Camat Siak Kecil, RT RW dan seluruh masyarakat siak kecil agar tetap selalu waspada," ungkap Amril.

Amril menambahkan, pada Selasa kemarin, dirinya bersama Kapolres, Dandim 0303 Bengkalis, Kejari dan seluruh Camat se-Kabupaten Bengkalis telah membuat suatu pernyataan bersama dan maklumat bersama. 

"Adapun isi dari maklumat tersebut yakni yang agar membentuk siskamling, tamu wajib lapor dalam waktu 1x24 jam, segera mengecek rumah kos yang ada di sekitar dan perlu di data, melaporkan kepada polri jika ada informasi aktivitas yang di curigai sebagai pelaku aksi terorisme," tutup Amril. (mcr/man)
 


TERKAIT