RIAUMERDEKA-Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PTPN V Sei Intan yang berada di Desa Kembang Damai Kecamatan Pagarantapah Darussalam Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), diduga cemari sungai Karang yang bermuara ke Sungai Rokan.

Hal itu disampaikan oleh Rio salah satu Warga Sei Intan kepada Wartawan, saat melihat Sungai Karang berubah menjadi warna hitam pekat, Sabtu (12/10/2024).

"Warna Sungai Karang ini sering menghitam terjadi saat hujan lebat, entah sengaja atau tidak kita tidak tahu, yang pasti sekitar 2 kilo dari sini ada PKS PTPN V Sei Intan,"kata Rio.

Ia menjelaskan, sejauh dia kilometer dari tempat ia berdiri hingga ke Sungai Rokan, diduga telah dicemari oleh limbah Pabrik Kelapa Sawit yang berada di hulu sungai.

Sementara itu, awak media mendatangi Kantor PKS PTPN V Sei Intan, namun sayang Manajer dan Asisten Umum (Asum) tidak berada ditempat.

"Pak Manager sedang keluar sedangkan Pak Asum sedang cuti karena mengikuti pelatihan,"ujar Agus Sihombing bersama dua rekannya di pos Penjagaan Kantor PTPNV Sei Intan.

Tidak sampai disitu, awak Media juga mencoba melakukan konfirmasi melalui by Phone dan Whatsapp, namun sampai berita ini diterbitkan belum mendapat tanggapan dari Asum PTPN V Sei Intan, Royyan.

Selanjutnya, Manager PTPN V Sei Intan Mahendra berjanji akan menidaklanjuti, apakah itu luberan dari kolam IPAL PKS Sei Intan atau tidak.

Dikatakan, Pihaknya akan konfirmasi hasilnya nanti, perihal warna air dan baunya kami sudah dapat info, bahwa ada aktivitas pembuangan limbah savety tank oleh warga.

"Saya juga sedang menelusuri kebenarannya. Untuk sementara itu yg bisa saya berikan informasi, sampai hasil uji BOD dn COD selesai,"ungkap Mahendra melalui pesan WhatsApp nya.
(Esra)