HIMNI Apresiasi kinerja Polres Rohul soal penganiyaan

RIAUMERDEKA-Dewan Pimpinan Cabang Himpunan Masyarakat Nias Indonesia Kabupaten Rokan Hulu (DPC HIMNI Rohul), Apresiasi kinerja Polres mengamankan diduga pelaku penganiayaan di PTPN V Tandun, Kecamatan Tandun Kabupaten Rohul.

Hal itu disampaikan oleh Ketua DPC HIMNI Rohul Alfiansyah Gea, SH, MH kepada Wartawan di Mapolres Rohul usai Koordinasi dengan Kasatres Polres Rohul, Kamis (24/10/2024).

"HIMNI mengapresiasi kinerja Polres Rohul terkait Kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh salah satu oknum security di PTPN V Tandun yang telah ditangkap kemarin sore,"ujar Alfiansyah Gea.

Selain itu katanya, dalam penangkapan tersangka penganiayaan terbukti, bahwa Polres Rokan Hulu tidak tebang pilih dalam penanganan kasus yang terjadi ditengah-tengah Masyarakat.

Lantas Alfiansyah meminta pihak perusahaan PTPN V Tandun harus bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukan oleh Security PTPN V Tandun, yang viral pada 22 September 2024 yang berdurasi 30 detik itu.

Hal senada juga disampaikan oleh Humas DPC HIMNI Rohul Lisman Gulo, pihaknya akan mengkawal proses hukum kepada pelaku penganiayaan hingga putusan pengadilan nantinya.

Diketahui, Yasona Zisokhi Laoli dalam Video tersebut tampak dianiaya dengan tangan diborgol yang Viral. Karena korban diduga melakukan pencurian Tandan Buah Segar (TBS) Kelas Sawit di PTP Nusantara V Tandun, yang ditangkap Security atau satuan pengamanan di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.

Dalam video itu terdengar ada seseorang yang sedang mengintrogasi, sementara itu berinisial AWHS Korkam Security Outsourcing pada perusahaan BUMN itu terus melakukan pemukulan terhadap Yasona.
(Esra)

TERKAIT