RIAUMERDEKA-Warga Kecamatan Ujungbatu Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) kecewa soal pembukaan Jembatan Ujungbatu tidak tepat waktu sebagaimana yang di umumkan sebelumnya oleh pemerintah.

Hal itu disampaikan oleh Ritonga Warga Desa Ujungbatu Timur Kecamatan Ujungbatu saat berada di pangkal Jembatan Ujungbatu bersama puluhan pengendara sepeda motor, Rabu (16/7/2025).

"Saya sangat kecewa dengan pihak terkait sehubungan tidak tepat waktu dibukanya kembali jembatan Ujungbatu sehingga saya terpaksa menunggu,"ujar Ritonga kecewa.

Padahal di pangkal Jembatan Ujungbatu tersebut telah berdiri plang atau papan informasi jembatan Ujungbatu tertulis mulai tutup pada pagi hari hingga sampai sore.

Namun menurut Ritonga sampai Jam 18.44 Jembatan Ujungbatu tersebut tak kunjung dibuka, sehingga ratusan kendaraan roda dua mengular dan terjadi antri panjang hingga banyak pengendara putar balik.

Bahkan sebahagian pengendara terpaksa melewati jalan alternatif yaitu melalui Desa Lubuk Bendahara Betung - Lubuk Bendahara Timur - Lubuk Bendahara hingga keluar ke simpang Siabu Ujungbatu.

"Saya berharap kepada pihak Pemerintah Kecamatan Ujungbatu untuk membuat aturan yang jelas, sehingga perbaikan jembatan Ujungbatu dan Masyarakat sama-sama lancar dalam melaksanakan aktivitasnya,"kata dia.

Sementara pengendara lainnya terlihat mengomel dan menyampaikan kritik pedas kepada kontraktor dan Dinas terkait dalan menerapkan peraturan sesuai dengan ketentuan yang telah dibuat.

Sementara disudut pangkal Jembatan Ujungbatu terlihat berdiri papan informasi terkait waktu buka dan tutup jembatan Ujungbatu tersebut.

Setelah hampir gelap, saat para pekerja dan alat berat tidak beraktivitas, Sejumlah pengendara sepeda motor tampak menerobos melewati jembatan yang pada saat itu tidak ada petugas menjaga atau yang mengatur lalu lintas.
(RED/Pal)